Endang Yulida, ibunda Yusuf Kardawi, mahasiswa dari Universitas Halu Oleo yang tewas dalam aksi menolak RUU KUHP di DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra), Kendari, menyampaikan pesan kepada para mahasiswa.
- Tarif Ojek ke Wisata Gunung Kelud Dikeluhkan, Bupati Kediri Kaji Sarana Transportsai dengan Disparta
- Netizen Dan Hotel-hotel Tawarkan Tempat Bernaung “Open Houses Lebanon”
- Rekernas Perhimpunan Taman Rekreasi Indoensia Soroti Keselamatan Pengunjung, Menparekraf Singgung Pengembangan Wisata
Pesan itu dia titipkan secara khusus kepada mahasiswa yang hingga saat ini terus menuntut keadilan untuk anak sulungnya itu.
"Saya mohon dengan sangat kepada adik-adik mahasiswa dalam bersuara unjuk rasa dengan cara damai dengan cara tidak bertindak anarkis sampai harus ada korban lagi, meskipun hanya luka-luka, tapi cukup anak kami,†kata Endang dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (29/10).
Dia tak mau, ada ibu lain yang mengalami hal yang serupa, kehilangan anak yang sangat dicintai saat menempuh pendidikan..
"Saya mohon kepada mahasiswa yang lain bersuaralah dengan keras dan lantang asal jangan yang namanya anarkis," pungkasnya.
Sebanyak enam anggota polisi sudah diberi hukuman dalam kasus ini. Namun demikian, penyebab tewas mahasiswa di Kendari masih belum terungkap.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- THP Kenjeran Ditata Ulang, Pemkot Surabaya Siapkan Pertunjukan Laser Show dan Video Mapping
- Dorong Aktivitas Olahraga di Wisata Romokalisari, Pemkot Surabaya Kembangkan Kawasan Wisata Terintegrasi
- Launching 23 Juni 2024, Inilah Beberapa Aksesibilitas Menuju Wisata Kota Lama Surabaya