Menjelang perayaan Natal dan Tahun baru, sejumlah swalayan dan supermarket di Kota Kediri mulai menjual produk parcel. Parcel yang berisi makanan dan minuman seperti kue kering, cokelat, permen, kopi, teh, atau minuman ringan tersebut, dibanderol mulai harga 250 ribu hingga jutaan rupiah. Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Perindustrian dan perdagangan (Disperdagin) Kota Kediri, bersama Satpol PP, BPOM Kediri hari ini melakukan sidak di beberapa swalayan dan supermarket di Kota Kediri.
- Pemkot Kediri Sidak Parcel di Toko dan Swalayan, Temukan Produk Minuman Expired
- Pemerintah Kota Kediri Gelar Operasi Pasar Murni untuk Menekan Kenaikan Harga Selama Ramadhan
- Tekan Inflasi, Pemkot Kediri Gelar OPM di Bulan Ramadan
Petugas gabungan, pertama kali mendatangi Golden swalayan. Petugas, membuka sample parcel, yang bertujuan untuk melakukan pengecekan masa kadaluwarsanya. Petugas, juga melakukan pengecekan satu persatu produk yang dirangkai dalam parcel. Kemudian, petugas mendatangi swalayan Superindo, Hypermart, dan Samudra. Dari hasil pengecekan, petugas tidak menemukan produk kadaluwarsa.
Kabid Pengembangan Perdagangan Disperdagin Kota Kediri Rice Oryza Nusivera saat ditemui Jurnalis Radio ANDIKA Anto Christian mengatakan, untuk produk kadaluwarsa di parcel tidak ditemukan, hanya menemukan produk dalam parcel yang jangka waktu kadaluwarsanya pendek yaitu pada Bulan Januari 2024.
Sesuai ketentuan, untuk Parcel Nataru minimal jangka waktu kadaluwarsanya 3 bulan. Sedangkan untuk lebaran jangka waktunya 6 bulan.
"Kami tidak menemukan adanya produk kadaluwarsa yang ada di dalam parcel. Kami hanya menemukan bahwa produk itu masa kadaluwarsanya berjangka waktu pendek hanya sampai januari 2024. Seharusnya, jangka waktu kadaluwarsa untuk moment nataru selama 3 bulan. Sedangkan untuk lebaran jangka waktunya 6 bulan, Kata Rice dikutip Kantor RMOLJatim, Kamis (14/12).
Untuk diketahui, Petugas gabungan akan tetap melakukan pengawasan untuk parcel menjelang hingga pasca Natal dan Tahun baru mendatang.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Kediri Sidak Parcel di Toko dan Swalayan, Temukan Produk Minuman Expired
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Pemerintah Kota Kediri Gelar Operasi Pasar Murni untuk Menekan Kenaikan Harga Selama Ramadhan