Bakal Calon Bupati Jember, Muhammad Fawait, satu persatu melakukan konsolidasi dengan 6 partai politik yang telah memberikan surat tugas untuk maju dalam Pilkada serentak 2024.
- PKB Mendukung Wacana Siswa Sekolah Libur Ramadan Sebulan Nonstop
- Warga Mojokerto Keluhkan Sulitnya Akses Modal Usaha, Gus Athoillah Beri Solusi
- Reses Di Kecamatan Pungging, Salim Azhar Terima Keluhan Warga Soal Jalan Rusak Dan Minimnya Bantuan UMKM
Setelah dengan Partai Gerindra dan Partai Nasdem, kali ini Gus Fawait melakukan konsolidasi dengan PKB untuk pemenangan Pilkada Jember 2024.
Konsolidasi ini untuk melaksanakan perintah tertulis DPP PKB setelah menerima surat tugas di Pilkada 2024.
"Konsolidasi dengan enam Parpol, yang telah memberinya surat tugas jadi Calon Bupati Jember 2024 berjalan dengan baik dan kompak semua. Tinggal menunggu waktu saja," kata Gus Fawait dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (20/7).
"Saat ini konsolidasi dengan PKB, sebelumnya sudah barengan Nasdem, berikutnya bareng PKS, lalu bersama PPP dan selanjutnya bareng PAN," sambungnya.
Dia menjelaskan bahwa konsolidasi ini untuk membangun kekompakan serta membahas tentang segala kemungkinan saat Pilkada 2024 berlangsung, mulai dari head to head hingga starategi jika harus melawan kotak kosong.
Legislator partai Gerindra ini, menyatakan siap lahir batin, meski kompetitornya lebih dari satu atau kompetitornya cuma satu, ataupun nanti harus lawan kotak kosong.
"Meski kami telah mengantongi surat tugas dari enam parpol, kami tidak mau tinggi hati. Sebab, menurutnya, kesombongan dalam politik akan menjadi bumerang di kemudian hari," jelas Anggota DPRD Provinsi Jatim, dapil Jember-Lumajang ini.
Dia juga mengingatkan tidak boleh lengah, tidak boleh jumawa dan tidak boleh sombong dan harus tetap tebal cinta.
Dalam kesempatan tersebut, Gus Fawaid menegaskan tidak mau terburu-buru menentukan calon wakil bupati yang akan mendampinginya di Pilkada 2024. Sebab hal itu perlu dimusyawarahkan dengan partai pengusung.
"Terkait penentuan wakil, ojo grusa-grusu," menirukan saran Presiden Jokowi.
Ia berharap wakilnya yang akan ditentukan nanti akan bisa diterima oleh semua partai pengusung. Selain itu, bisa menutupi yang menjadi kekurangannya.
Ketua DPC PKB Jember, HM Ayub Junaidi menegaskan bahwa Jember merindukan sosok pimpinan dari kalangan Nahdliyyin, santri sekaligus kader partai politik. Sosok ini, hanya ada pada diri Gus Fawait.
"Insya Allah seluruh kekuatan PKB akan memenangkan Gus Fawait," tegasnya.
Sedangkan untuk penentuan Bakal Calon Wakil Bupatinya, lanjut Ayub, keputusan sepenuhnya ada di tangan Gus Fawait.
Menurutnya Calon Bupati dan Wakil Bupati itu seperti suami dan istri. Sebagai Wakil Bupati harus berpikir seperti wakil, jangan berfikir seperti bupati. Karena itu akan menjadi bibit -bibit pertengkaran.
Sebelumnya, 6 Parpol dari 8 parpol parlemen di Jember, sudah memberikan surat tugas kepada Gus Fawait, untuk maju dalam pilkada serentak 2024. Yakni Partai Gerindra, Partai Nasdem, PAN, PKS, PKB dan PPP.
Tinggal dua partai politik yang belum mengeluarkan surat tugas, yakni PDI Perjuangan dan Partai Golkar.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- PKB Mendukung Wacana Siswa Sekolah Libur Ramadan Sebulan Nonstop