Plaza Alun-Alun Surabaya Ditarget Rampung Sebelum 17 Agustus

Situasi pandemi Covid-19, ternyata tak mengganggu pengerjaan proyek plaza Alun-Alun Suroboyo.


Bahkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menarget pembangunan alun-alun di bagian area di Balai Pemuda dapat tuntas sebelum 17 Agustus mendatang.

“Saat ini kita lagi percepatan, karena target kita untuk area atas itu biar segera selesai,” kata Kepala Bidang Bangunan dan Gedung Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Kota Surabaya, Iman Krestian dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (13/7).

Menurut Iman saat ini para pekerja proyek tampak tengah mengerjakan dari berbagai sudut. Misalnya proses pengerjaan lantainya yang saat ini masih dilakukan. Pelataran di area Balai Pemuda tengah dikebut.

“Kita lagi pemasangan marmer, tujuannya satu kawasan itu memiliki satu koridor yang sama, jadi lebih rapi,” terangnya 

Iman menambahkan secara umum bangunan plaza bagian atas ini adalah ruang terbuka berkonsep klasik modern. 

Nantinya tempat itu dapat dimanfaatkan untuk pertunjukan kesenian dan kebudayaan. 
Hal itu menyesuaikan aktivitas Balai Pemuda yang selama ini digunakan untuk seni dan budaya.

Luasan plaza sekitar 3000 meter persegi itu juga akan dihiasi banyak taman. 
Ditambah bakal ada air mancur di tiga titik yang lengkap dengan kolam. 

Bahkan, nantinya air mancur ini akan disetting seolah berkabut. Secara umum pengerjaan sudah sekitar 80 persen.

“Jadi nanti Balai Pemuda lebih hijau lebih adem,” ujarnya.

Iman mengatakan, saat ini segala hal tengah dikebut sebab sebelum 17 Agustus mendatang semua komponen detil di area atas ini diupayakan rampung. 

Namun, tentang pembukaannya kapan, Iman belum bisa memastikan. Semua masih bergantung pada situasi pandemi. Kalaupun dibuka bakal ada protokol ketat yang diterapkan.

“Kita upayakan sebelum 17 Agustus sudah clear, untuk area atas,” ungkapnya.

Proyek yang disebut-sebut akan menjadi ikon Surabaya ini terus dikebut. 

"Untuk pengerjaan di bagian bassement juga terus dilakukan secara paralel. Di area bawah tanah itu kelak akan menjadi tempat UMKM dan juga pertunjukan seni," pungkasnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news