Sebanyak 100 personel tim Sar Arnavat disiagakan Ditpolairud Polda Jateng di titik wisata bahari dan air yang menjadi tujuan masyarakat saat libur Idulfitri 2022.
- Buntut Lagu "Bayar Bayar Bayar", Propam Telah Periksa Enam Anggota Polda Jateng
- Buntut Lagu 'Bayar Bayar Bayar', Divisi Propam Periksa Empat Polisi
- Tabrak Mobil Liputan TVOne, Sopir Truk Jadi Tersangka
Hal ini dilakukan guna meminimalisir angka kecelakaan air saat masyarakat berwisata.
Dirpolairud Polda Jateng, Kombes Hariadi berharap kecelakaan di laut tahun ini tidak terjadi.
Pihaknya pun sudah mengantisipasi termasuk mengarahkan Kasatpol Airud dan Kapolres jajaran yang mempunyai wisata bahari, baik itu di pantai, waduk ataupun alur sungai.
"Jangan sampai kejadian tahun 2021 di Waduk Kedung Ombo pada bulan Mei terulang kembali. Untuk mengantisipasi hal serupa, kami sudah siapkan personel on call 1x24 jam," ujar Kombes Hariadi didampingi Wadir Polairud Jateng AKBP Yohanes Budi Sarwono saat apel kesiagaan di Dermaga Polairud Jateng, Kamis (28/4).
Dalam kesempatan tersebut, Kombes Hariadi mengimbau masyarakat, pengelola rekreasi, dan transportasi air untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dan SOP bila bepergian dengan menggunakan transportasi air.
"Jangan sampai kelebihan muatan orang maupun barang atau over kapasitas dan selalu menggunakan pelampung," pungkasnya.
Dalam apel kesiapsiagaan Operasi Ketupat Candi 2022 ini, Dirpolairud juga berkesempatan mengecek peralatan tim SAR yang akan diterjunkan ke pelabuhan dan wisata bahari.
Setidaknya ada sekitar 20 set peralatan di antaranya sonar pendeteksi bawah air dan perlatan selam lengkap dengan tabung oksigen.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Momentum Libur Lebaran 2025: Pengunjung THP Kenjeran Surabaya Melonjak, Omzet Pedagang Terdongkrak
- Pemkot Surabaya Siapkan Pengamanan dan Pengaturan Parkir Selama Libur Lebaran
- Satpol PP Surabaya Siagakan 1.450 Personel Amankan Libur Nyepi dan Idulfitri 2025 di 13 Lokasi Rawan