Satuan Reskrim Polres Bengkulu berhasil mengungkap sindikat pengoplos Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar sebanyak 10 ton.
- Soal Kenaikan Harga BBM, Jusuf Kalla: Itu Hal Biasa, Subsidi Sudah Terlalu Besar
- Harga BBM Naik, Driver Ojol Apresiasi Kenaikan Tarif
- Hari Ini PA 212 dan Ormas Islam Demo Menolak Kenaikan BBM di Istana Negara
Kasat Reskrim AKP Welliwanto Malau mengungkapkan, solar oplosan tersebut berasal dari daerah Lubuklinggau untuk diedarkan di Bengkulu.
Dalam pengungkapan ini, kata Walliwanto, pihaknya mengamankan sopir dan kernet yang tengah mengisi dua jeriken solar dari mobil angkut tanki bbm yang dibawanya.
”Penggerebekan ini dilakukan di dekat kawasan gudang industri kampung melayu kota bengkulu pada hari jumat dini hari kemarin," kata AKP Walliwanto dikutip dari Kantor Berita RMOLBengkulu, Minggu (11/9).
Welliwanto menyebutkan, setelah menjalani pemeriksaan di Mapolres Bengkulu, 10 ton bbm jenis solar yang dibawa sopir dan kernet itu akan dikirimkan ke sejumlah agen di wilayah bengkulu.
”Solar tersebut berasal dari Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan dan diduga hasil dari sulingan minyak mentah," beber AKP Walliwanto.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang