Upaya aparat kpolisian membendung pergerakan massa yang menuju ke Jakarta untuk mengikuti aksi unjuk rasa di kantor Bawaslu terus diintensifkan. Sweping dilakukan oleh kepolisian sektor Gampeng Rejo Kabupaten Kediri Jawa Timur.
- Soal LKPJ 2023, Pj Gubernur Adhy Tegaskan Pentingnya Sinergitas Tingkatkan Capaian IKU Pemprov Jatim
- Manfaatkan Kemajuan Teknologi, Wali Kota Malang Ajak ASN Inovatif Layani Masyarakat
- Pemkab Madiun Gelar Rakor Tiga Pilar dan Sosialisasi Pilkada
Ketika kerata api berhenti di stasiun susuhan petugas langsung merengsek masuk ke dalam kereta dan melakukan penggeledahan terhadap barang bawahan penumpang.
Penggeledahan dilakukan sebagai upaya antisipasi terhadap barang bawahan para penumpang yang dianggap berbahaya, diantaranya bahan peledak, senpi, senjata tajam dan narkoba.
Razia ini dipimpin Kapolsek Gampeng Rejo AKP Muklason. Menurutnya sweping kali ini difokuskan pada alat transportasi kereta api, yang berhenti di stasiun Susuhan Kecamatan Gampeng Rejo.
"Kita perioritaskan kereta api yang menuju jakarta. Kegiatan ini merupakan langkah antisipasi jelang pengumuman Pemilu 2019 dan menjaga situasi Kamtibmas selama Bulan Suci Ramadahan serta menjelang Idul Fitri," kata mantan Kasubag Humas Polres Kediri, Rabu (22/5).
Apabila ditemukan barang yang terkait tindak pidana, maka sesuai ketentuan akan diproses sesuai hukum yang berlaku.
Sebelum razia dilaksanakan, kapolsek terlebih dahulu berkordinasi dengan kepala PJKA stasiun Susuhan dan Polsus Kereta Api. Kegiatan sweping dilakukan berlangsung selama kurang lebih 10 menit. Kegiatan dimulai pukul 11.30 sampai dengan berakhir 12.40 wib.[ndik/aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Usai Sumpah Jabatan, Pejabat di Lingkungan Pemkab Tuban Diminta Penuh Inovasi
- Beri Printer dan Tasbih ke Kapolsek Jajaran, Kapolres Jombang Minta Anak Buahnya Tingkatkan Pelayanan
- Jelang Ramadan, Ketum PP IKA ITS Ajak Alumni untuk Berbagi