Program Unggulan Wali Kota Madiun Dinamai Panca Karya

Wali Kota Madiun terpilih, Maidi, memaparkan program unggulannya yang ia beri nama Panca Karya.


Wali Kota yang akan dilantik pada 29 April 2019 ini menambahkan, dalam Panca Karya terdapat lima program unggulan yang akan ia jalankan bersama wakilnya, Inda Raya. Dari lima program tersebut, terdapat 33 kegiatan untuk mewujudkan visi misi Kota Madiun lima tahun ke depan.

Lima program prioritas Panca Karya yang dimaksud yaitu Madiun Kota, Pintar, Melayani, Membangun, Peduli, dan Terbuka.

Dijelaskan Maidi, Madiun Kota Pintar, yakni program untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Madiun, dengan cara peningkatan SDM. Di antaranya melalui pemberian beasiswa, pelayananan kesehatan terpadu, dan meningkatkan kualitas ASN.

Sedangkan, Madiun Kota Melayani, adalah program untuk menciptakan pemerintahan yang baik. Di antaranya melalui, melaksanakan tata kelola pemerintah berbasis e-goverment, e-plannig, e-budgeting, e-contrat, dan e-monev.

Kemudian, lanjut Maidi, Madiun Kota Membangun, yakni program peningkatan pembangunan berbasispada partisipasi masyarakat. Di antaranya melalui, kegiatan Walikota Bersama Rakyat (WBR) selama dua hari di kelurahan guna menampung aspirasi.

"Sebulan sekali, saya akan menginap di rumah warga, dengan melibatkan para OPD dan juga ASN yang baru saja dilantik, untuk mengikuti kegiatan bersama masyarakat," jelasnya.

Berikutnya, program Madiun Kota Peduli, merupakan program untuk mewujudkan kemandirian ekonomi, dan meratakan kesejahteraan masyarakat. Di antaranya, penyediaan bus wisata gratis keliling Kota Madiun, mewujudkan Kota Madiun sebagai kota sejuta bunga, dan penghapusan retribusi bagi PKL.

Sedangkan program unggulan terakhir, Madiun Kota Terbuka, yakni program untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik. Caranya dengan menyediakan program satu RT satu free Wi-Fi, dan tersedianya informasi publik dari setiap OPD.

Maidi menyebut lima program prioritas dalam Panca Karya tersebut menjadi dasar dalam penyusunan RPJMD Kota Madiun setelah dirinya menjabat wali kota. Dia mengatakan, saat ini sudah dilakukan sinkronisasi program dalam Panca Karya dengan RKPD yang saat ini disusun Pemkot Madiun.

"Beberapa program dan kegiatan tersebut sudah masuk di dalam RPJMD Mada dan sebagian sudah masuk ke perencanaan anggaran 2020," tandasnya.[sam/aji]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news