RMOLBanten. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Serang menilai pernyataan politikus PDIP, Ario Bimo yang menyebut Pasar Induk Rau Serang harus segera direvitalisasi, adalah pernyataan sepihak.
- Rencana PMN untuk BTN dan BNI Sudah On The Track
- Dorong Laju Perekonomian, bank bjb Implementasikan Program Desa Digital
- Daihatsu Tangguhkan Produksi hingga Tahun Depan, Pengiriman ke Indonesia dan Malaysia Tetap Jalan
"Bangunan di Pasar Rau ini masih pada bagus dan kokoh, cuma memang pengelola pasarnya saja yang tidak baik dan bermuatan kepentingan sendiri, sehingga kapasitas bangunan melebar tidak sesuai dengan aturan awal bngunan," bebernya.
Selain itu ketika revitalisasi itu dilakukan, dirinya khawatir kejadian tahun 2013 lalu terulang. Saat itu dibongkar dan menimbulkan banyak keluh kesah.
"Jika sekarang terjadi lagi di saat perekonomian pedagang kurang baik, pasti mereka akan terbebani," ujarnya.
Kata dia, dalam aturan pasar itu punya limit waktu untuk dibangun atau revitalisasi minimal 25 tahun. Itupun jika diperlukan.
"Saya harap pemerintah dan semua pihak meninjau kembali rencana revitalisasi tersebut. Saya sangat menolak revitalisasi dan mendukung ditertibkan pasar tersebut," tegasnya.[mor]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Perluas Jangkauan, GoSend Sameday Bakal Hadir di Surabaya
- Kemenhub Siapkan 11 Rute Mudik Gratis Selama Nataru 2024/2025
- Bank Jatim Bantu Tingkatkan Kualitas UMKM di Kabupaten Kediri