PT Imasco Segera Beroperasi Kembali, Ribuan Warga Jember Bekerja Lagi

Bupati Gus Fawait saat menyampaikan paparannya saat press release Pro gus'se 100, di pendopo Wahyawibawagraha Pemkab Jember/Ist
Bupati Gus Fawait saat menyampaikan paparannya saat press release Pro gus'se 100, di pendopo Wahyawibawagraha Pemkab Jember/Ist

Setelah sempat terhenti menyusul konflik, ribuan warga Jember yang menjadi pekerja PT Semen Imasco Asiatik, pabrik semen Puger, akhirnya dapat bernapas lega. Hal ini disebabkan mereka akan segera bisa bekerja lagi. Seperti diketahui mereka dirumahkan secara bertahap sejak Januari 2025 lalu. 


Sedikitnya ada sebanyak 1.600 pekerja dirumahkan, karena PT Imasco menghentikan operasional perusahaan karena munculnya sejumlah konflik.

Yang menjadi salah satu pemicu adalah persoalan blokade jalan, karena tonase kendaraan yang dinilai masyarakat merusak insfratruktur jalan. Hal ini mengakibatkan PT imasco  tidak bisa beroperasi.

Karena itu, Bupati Jember, Muhammad Fawait bersama OPD terkait segera berkoordinasi dengan semua pihak, sehingga produsen di Jember ini bisa beroperasi kembali. 

"Paling lambat besok (hari ini), PT Imasco sudah bisa beroperasi kembali. Masyarakatnya sudah menerima PT Imasco beroperasi kembali," ucap Bupati Gus Fawait dalam press release Pro Gus'e 100 di Pendopo Wahyawibawagraha, Senin (28 April 2025) malam.

Bupati Gus Fawait menyatakan bahwa sebelumnya, pihaknya sudah menggelar audiensi dengan jajaran PT Imasco dan jajaran forkopimda dan muspika setempat.

Beroperasinya kembali perusahaan semen Puger ini, lanjut Gus Fawait mengundang kepada masyarakat Jember, luar Jember, nasional bahkan dunia internasional, bahwa Kabupaten Jember adalah ramah investasi. Langkah ini sebagai komitmen pemerintah kabupaten Jember yang welcome terhadap para investor yang ingin menanamkan modalnya di Jember. Dengan mengutamakan kesejahteraan karyawan dan masyarakat sekitarnya.

"Sudah kami putuskan untuk merencanakan solusi jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Sementara untuk jangka pendeknya bisa beroperasi kembali," lanjutnya.

"Untuk detail solusi jangka menengah dan jangka panjang, akan kami sampaikan informasi setelah kembali menggelar audiensi," katanya.

Menurut Gus Fawait, untuk mensejahterakan masyarakat Jember, pihaknya tidak hanya mengandalkan APBD Jember untuk mengurai kemiskinan. Tapi juga perlu dukungan investor yang membuka lapangan pekerjaan dan mengurangi pengangguran. Ujungnya mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jember. 

Dalam hal ini, PT Imasco merupakan salah satu perusahaan yang membantu pemerintah mengatasi pengangguran serta sebagai salah satu penyumbang PAD.

Pihaknya berharap, PT Imasco dapat mengedepankan kenyamanan karyawan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news