Apresiasi tinggi disampaikan Ketua DPR RI Puan Maharani atas eksistensi Muhammadiyah untuk bangsa dan negara. Sembari mengucapkan selamat milad, Puan Maharani berharap agar Muhammadiyah terus menebar semangat dan pengabdian dalam perjuangan keislaman dan kebangsaan.
- PBB Kritik KUHP, Dinilai Tak Sesuai HAM
- Wacana Pemekaran Dapil Mencuat, Gabungan Parpol dan Ormas Banyuwangi Geruduk Kantor KPU
- Polisi Sebenarnya Mudah Ungkap Pemilik Akun Fufufafa, Begini Caranya
“Selamat Milad ke-109 Muhammadiyah,” ujarnya kepada wartawan dalam menyambut acara Resepsi Milad ke-109 pada Kamis (18/11).
Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu pun mengingatkan sejarah sang kakek yang berlatar belakang sebagai kader Muhammadiyah.
“Bung Karno dan Ibu Fatmawati pernah mengabdi di Muhammadiyah,” ucapnya.
Sukarno yang merupakan Proklamator Kemerdekaan sekaligus Presiden pertama Indonesia merupakan salah satu murid pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan. Sementara Fatmawati, Ibu Negara Pertama, adalah kader Aisyiyah yang juga anak tokoh Muhammadiyah di Bengkulu, Hasan Din.
Sukarno pernah mengajar sekolah Muhammadiyah Bengkulu dan menjadi pengurus Dewan Pengajaran Muhammadiyah.
Puan kemudian mengatakan, dedikasi Muhammadiyah telah mendatangkan banyak manfaat bagi rakyat. Di usianya yang genap 109 tahun pada 18 November 2021, Muhammadiyah juga terus menunjukkan kepeduliannya bagi sesama.
“Selama 109 tahun, Muhammadiyah telah berkhidmat untuk bangsa dan negara. Muhammadiyah terus melayani masyarakat dalam segala aspek pengabdian,” ucap Puan.
“Misalnya di bidang pendidikan, kesehatan, sosial ekonomi, dan lain-lain sambil terus menjalankan dakwah Islam,” imbuh mantan Menko PMK tersebut.
Salah satu bentuk nyata pengabdian Muhammadiyah adalah bagaimana organisasi besar Islam di Indonesia ini membantu berbagai program penanganan pandemi Covid-19. Puan menyebut banyak kader Muhammadiyah yang turun langsung ke masyarakat memberikan bantuan di berbagai sektor, termasuk kesehatan.
“Tentu kita tak lupa dengan peran pengabdian kemanusiaan Muhamadiyah dalam penanganan Covid-19 melalui rumah sakit Muhammadiyah di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Puan yakin pandemi Covid-19 di Indonesia dapat cepat teratasi dengan kerja sama seluruh elemen bangsa, yang di dalamnya juga terdiri dari kader-kader Muhammadiyah.
“Dengan gotong royong Muhamadiyah bersama komponen masyarakat lainnya, kita optimis dalam menghadapi Covid-19. Dan saya yakin kita akan keluar sebagai bangsa pemenang,” tutup Puan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Berhasil Ungkap Kasus Korupsi Besar, Firli Bahuri Layak Jadi Calon Alternatif 2024
- Terbang ke Jateng, Jokowi Pantau Fasilitas Bandara Yogyakarta dan Candi Borobudur
- Sapulidi Nusantara dan Jogoboyo Tetap Patuh Tegak Lurus Manut Jokowi