Hujan deras yang disertai angin kencang, Kamis sore (25/1), di sejumlah wilayah Kabupaten Jember menyebabkan puluhan pohon tumbang.
- Wujudkan Implementasi UHC Prioritas, 5.000 Perawat Jember Siap Berjibaku Dukung Program Kesehatan Gus Bupati Jember
- Angka Kemiskinan Jember Masih Tertinggi Kedua di Jawa Timur, Gus Fawait Prioritaskan Koperasi dan Peningkatan IPM
- Pemkab Kerahkan Tim URC untuk Perbaikan Jalan Rusak di Jember
Selain itu juga menyebabkan puluhan rumah rusak sedang dan ringan serta beberapa mobil rusak parah tertimpa pohon.
Sedikitnya ada di kecamatan yang terdampak akibat cuaca buruk, yang dimulai Sekitar Pukul 14.30 WIB, yakni Kecamatan Kaliwates, Patrang dan Sukorambi.
"Peristiwa itu menyebabkan 1 Barongan Bambu Roboh, 20 Pohon Tumbang dengan Keliling ±50-120CM, 1 Unit Roda 4 Rusak Ringan, 3 Tempat Usaha terdampak, 29 rumah rusak ringan dan 1 rumah rusak Berat," ucap Kepala Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Jember, Widodo Julinto, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (26/1).
"Rumah yang rusak berat, milik Bapak Ujang Suherman," sambungnya.
Karena itu lanjut dia, BPBD Kabupaten Jember bersama TNI, Polri, PUBMSDA, Relawan BPBD Serta Stakeholder terkait melakukan koordinasi, assessment untuk penanganan dampak dari cuaca ekstrem tersebut. Penanganan dihentikan Kamis, pukul 19.45 WIB dan dilanjutkan Jumat hari ini.
Dijelaskan Widodo, hujan deras yg disertai angin kencang, dimulai pukul 14.30 Wib hingga sore, menerjang di 3 Kecamatan di Wilayah Jember, menyebabkan pohon tumbang. Pohon tumbang tersebut, ada yang menimpa mobil dan menutup akses jalan.
"Pohon tumbang lokasi dekat RS Citra Husada Kaliwates dan menutup akses jalan. Pohon tumbang di lokasi RS Kaliwates menimpa mobil sedang parkir. Pohon tumbang di lokasi Jalan Arowana Gebang Kaliwates menutup akses jalan serta pohon tumbang di lokasi Jalan Kedawung Kelurahan Gebang, Kecamatan Patrang, menutup akses jalan," jelas dia.
Widodo menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan apabila di wilayahnya turun hujan lebat dengan durasi lama. Sebab, sesuai Prakiraan BMKG (Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika), beberapa hari kedepan, masih akan terjadi cuaca ekstrem, yang berpotensi terjadinya hujan lebat dan angin kencang.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wujudkan Implementasi UHC Prioritas, 5.000 Perawat Jember Siap Berjibaku Dukung Program Kesehatan Gus Bupati Jember
- Angka Kemiskinan Jember Masih Tertinggi Kedua di Jawa Timur, Gus Fawait Prioritaskan Koperasi dan Peningkatan IPM
- Pemkab Kerahkan Tim URC untuk Perbaikan Jalan Rusak di Jember