Ramadan 1441 Hijriyah, Rabithah Alawiyyah Kabupaten Probolinggo, menggelontorkan 1000 lebih paket sembako untuk warga di sejumlah kecamatan.
Seribu paket sembako itu, di sebarkan di Kecamatan Gending, Maron, Krucil, Kraksaan dan Paiton serta Besuk.
- Hendak Nyalakan Dan Menerbangkan Balon Udara, 13 Remaja Di Madiun Diamankan Polisi
- Pemkot Surabaya Beri Reward Atlet Peraih Medali di Ajang PON XX Tahun 2021 Papua
- Antisipasi Kecelakaan Angkutan Umum, Satlantas Polres Probolinggo Kota Kontrol Kelayakan Bus
Para penerima paket sembako difokuskan pada masyarakat yang mata pencahariannya, terdampak pembatasan sosial akibat pandemi wabah virus corona.
"Pembagiannya dilakukan di awal Ramadan, karena dinilai kondisinya cukup mendesak akibat terjadinya pandemi wabah Virus Corona," jelas Ketua DPC Rabtihah Alawiyyah Kabupaten Probolinggo, Habib Ahmad Bin Muhammad Asseggaf, pada Kantor Berita RMOJatim Jum'at, (24/04) siang.
Menurutnya, kalau sembako tersebut didapat dari para donatur kalangan habaib.
Dikatakan, sebagian besar masyarakat terkendala pendapatan ekonomi, akibat adanya pembatasan akses sosial (Social-Physical Distancing).
"Biasanya dibagikan akhir Ramadhan. Kali ini kami bagikan di awal Ramadhan, karena kondisinya mendesak. Kami yang turun dari pintu ke pintu, jadi masyarakat tidak perlu berkerumun," jelas Habib Ahmad.
Sementara Kabid Sosial DPC Rabithah Alawiyyah Kabupaten Probolinggo, Habib Rusdi Alwi Alkaf, menyebut pembagian paket sembako itu merupakan bentuk program kepedulian sosial dari kalangan Habaib di Kabupaten Probolinggo.
"Kegiatan sosial kami tidak hanya saat Ramadhan dan santunan yatim piatu saja. Setiap ada bencana, kami juga selalu turut menggalang dana untuk disalurkan," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Surabaya Pastikan Pengambilan Foto dan Video di Balai Pemuda Berbayar Hanya untuk Komersial
- 13 Polda Siap Terapkan Tilang Elektronik
- DPKP Surabaya Bagikan Tips Aman Tinggalkan Rumah saat Mudik Lebaran Idul Fitri