RSUD Caruban kabupaten Madiun mengadakan kegiatan bakti sosial khitanan massal di gedung Balai Rehabilitasi Napza Adhyaksa.
- Kasus Kekerasan Anak Dan Perempuan Makin Marak, Begini Kata DPPKB Bondowoso
- Dua Kecamatan Suspect PMK, Pemkot Surabaya Terapkan Lockdown Wilayah
- Di Suroboyo Week 2022, Pemkot Gelar Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Seksual terhadap Anak Usia Dini
Acara bhakti sosial ini merupakan rangkaian acara dalam memperingati hari jadi Kabupaten Madiun ke-454 dan Hari Kesatuan Gerak PKk tahun 2022.
"Acara khitanan massal ini, bertujuan untuk menghidupkan kembali kepedulian sosial dan nilai-nilai budaya masyarakat dan toleransi terhadap sesama," jelas Direktur RSUD Drg Farid Amirudin dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (5/7).
Peserta khitanan massal tersebut berjumlah 132 anak yang berasal dari delapan kecamatan yang berada di kabupaten Madiun.
Tampak hadir dalam acara, Wakil Bupati Madiun H Hari Wuryanto yang sekaligus membuka acara bakti sosial tersebut dengan memberikan pemotongan tumpeng serta pembagian bingkisan secara simbolis kepada peserta khitan massal.
"Saya ucapakan selamat kepada anak -anak yang hari ini ikut khitan massal. Semoga menjadi generasi emas, kuat dan tangguh. Tidak lupa berbakti kepada orang tua, nusa dan bangsa," ucap H. Hari Wuryanto.
Sementara itu, Choiri (46) salah satu orang tua yang mendaftarkan anaknya dalam khitan massal merasa terbantu dan senang.
Alasannya, selain bertepatan dengan hari libur dirinya yang bekerja serabutan dengan pendapatan tidak tentu dapat mengkhitankan secara gratis dan memperolwh bingkisan.
"Alhamdulillah mas anak saya bisa khitan bebas biaya dapat bingkisan pula. Sangat terbantu sekali saya, terimakasih pak Bupati pak Wakil Bupati," ujar Choiri.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kolaborasi dengan GP Ansor, Kiai Muda Jatim Adakan Khitanan Massal di Kabupaten Ngawi
- Jelang Hari Bhayangkara ke-77, 99 Anak Disunat Gratis di Polres Madiun
- Pemkot Surabaya Gelar Khitan Massal, Wali Kota Eri Cahyadi: Inilah Bentuk Kepedulian Sosial dan Toleransi