Kehadiran ratusan ribu Muslimat Nahdlatul Ulama (Muslimat NU) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta mempertegas orisinalitas Khofifah Indar Parawansa sebagai warga nahdliyin.
- Harlah Muslimat NU, Khofifah: Kaum Ibu Jadi Pilar Penting Capai Ketahanan Nasional
- Khofifah Tak Undang Capres-Cawapres di Puncak Harlah Muslimat NU
- Khofifah Minta Maaf Harlah Muslimat NU ke-78 Kemungkinan Bikin Macet Sekitar Gelora Bung Karno
Khofifah yang berstatus sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU ini mampu mengumpulkan anggota badan otonom Jamiyah NU yang diklaim mencapai 150 ribu orang dalam hajatan hari lahir (Harlah) ke-78 Muslimat NU itu, Sabtu (20/1).
“NU-nya saya asli apa tidak, ibu?” ucap Khofifah sambil tersenyum.
“Asli,” sahut kader Muslimat NU.
“Asli apa tidak, ibu?” tanya Khofifah lagi.
“Asli,” sahut ibu-ibu Muslimat NU.
Dalam hajatan Muslimat NU tersebut, sejumlah tokoh dan pejabat ikut hadir. Mulai dari Presiden Joko Widodo, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Ketua PBNU Yahya Cholil Staquf.
Lalu ada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto hingga istri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Harlah Muslimat NU, Khofifah: Kaum Ibu Jadi Pilar Penting Capai Ketahanan Nasional
- Khofifah Tak Undang Capres-Cawapres di Puncak Harlah Muslimat NU
- Khofifah Minta Maaf Harlah Muslimat NU ke-78 Kemungkinan Bikin Macet Sekitar Gelora Bung Karno