Diguyur hujan sekitar 30 menit Jumat (26/3), kawasan Raya Dukuh Pakis Surabaya atau tepatnya di perempatan jalan Dukuh Kupang - Jarak langsung banjir hingga selutut orang dewasa.
- Pemkot Surabaya Gerak Cepat Tangani Banjir Akibat Luapan Sungai Karangpilang
- 97 Hektar Sawah dan Ratusan Rumah di Gresik Terendam Banjir
- Dokter Benjamin Soroti Masalah Banjir di Sidoarjo: Perlu Langkah Konkret untuk Perbaikan Infrastruktur
Namun sayangnya, pemandangan yang kerap kali terjadi melanda kawasan itu saat hujan turun diklaim oleh Camat Sawahan Yunus, hanya sebatas genangan.
Pasalnya luberan air hingga menutup jalan raya itu hanya sebentar saja. Artinya tidak sampai berhari-hari.
"Oh iya, bukan banjir, itu namanya genangan, habis ini habis itu, Bu Erna sudah perso soal itu. Coba tanya Bu Erna ya," ujar Yunus dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (26/3).
Bahkan Yunus menegaskan, kawasan langganan penampungan air hujan itu juga pernah mendapat perhatian khusus dari Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini ketika menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.
Nah, dari pantauannya itu ternyata sudah dapat diketahui penyebabnya. Untuk lebih jelasnya, Yunus menyarankan agar menghubungi dinas terkait.
"Dulu kan pernah dicek sama Bu Risma, pasti akan diambil langkah-langkah. Memang disitu kalau deres sedikit pasti ada genangan," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya, Erna Purnawati, mengatakan jika daerah tersebut langganan banjir.
Hal ini dikarenakan belum adanya saluran air disepanjang jalan tersebut.
"Belum ada salurannya, ini masih proses lelang dalam pembuatan saluran," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Surabaya Dampingi Pelaporan Dugaan Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Swasta ke Polisi
- 31 Karyawan Mengadu Ijazahnya Ditahan, Wali Kota Surabaya Ancam Cabut Izin Perusahaan
- Pemkot Surabaya Gandeng Jerman Implementasikan Dekarbonisasi Bangunan Lewat Proyek SETI