Dua penumpang kapal asal Kepulauan Madura menjalani karantina di Puskesmas Arjasa, Situbondo, Jawa Timur setelah sebelumnya dinyatakan reaktif hasil swab antigen, yang dilakukan di pelabuhan Jangkar.
- Indonesia Tempati Peringkat Ke-85 Untuk Penanganan Covid-19
- 46 Kasus Campak di Surabaya pada Januari 2023 Sudah Sembuh
- Tambahan Kasus Positif Masih di Atas 500 Orang
Kedua orang yang terpaksa dikarantina ini, masing-masing adalah S 47 tahun, perempuan warga Jenggawah, Jember serta R (43) tahun laki-laki, warga Kecamatan Sereseh, Sampang Madura.
"Iya betul mas keduanya dikarantina, karena berdasarkan swab antigen dinyatakan reaktif. Sementara ini masih dikarantina di Puskesmas mas," terang Kepala Puskesmas Arjasa, Faridatul Aisah, kepada Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (9/6).
Masih menurut Farida, hari ini pihaknya sudah melakukan tes PCR terhadap keduanya, dan sudah dikirim ke RSU dr Abdoer Rahem Situbondo, untuk kemudian masih menunggu hasil PCR tersebut.
Dirinya menimpali, jika nantinya hasil PCR dinyatakan positif, maka akan dikoordinasikan dengan Satgas Covid 19 Kabupaten, karena itu adalah pasien lintas kabupaten.
"Ya selanjutnya (positif Covid 19), kami koordinasikan dengan Satgas kabupaten dulu mas. Petunjuknya apakah dikembalikan ke daerah masing-masing, atau bagaimana itu menjadi kewenangan satgas kabupaten nantinya," tegas Farida lagi.
Seperti diberitakan sebelumnya, otoritas pelabuhan Jangkar bersama Satgas Covid 19 Kecamatan Jangkar, melakukan tas swab antigen kepada seluruh penumpang feri asal Madura. Langkah itu dilakukan, untuk mengantisipasi masuknya klaster covid baru, menyusul lonjakan Covid 19 yang terjadi di Kabupaten Bangkalan.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tingkatkan Mutu Pelayanan Peserta JKN, Ini Inovasi Baru BPJS Kesehatan
- WHO Umumkan Kematian Akibat Tuberkulosis Kembali Meningkat di Eropa
- Vaksin Nusantara Agak Ribet, Sudah Digagas Terawan Sejak Masih Jadi Menteri