Prihatin melihat pekerja sopir angkutan dan penumpang kendaraan umum di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), dua personel Satlantas Polres Sampang, Madura, Jawa Timur, bagikan masker gratis dari hasil gaji yang disisihkan.
- Rombongan SD Asal Maluku Gagal ke Cilacap, Relawan Pendowo Fasilitasi Studi Banding di Surabaya
- Para Santri Meriahkan Istigasah dan Doa Bersama untuk Bangsa di Tuban
- Relawan Kiai Muda Jatim Bangun Sumur Bor dan Tempat Wudhu untuk Pesantren di Bojonegoro
Pembagian masker gratis dilakukan dua personel bagian Ps. Kanit Dikyasa Satlantas Polres Sampang yakni Aipda Mashudi dan Bripka Fahmi Yulistianto di area terminal Trunojoyo, maupun di sejumlah titik perkotaan Sampang, serta di area depan pasar Srimangunan.
Aipda Mashudi menyatakan, alasan melaksanakan kegiatan bagi-bagi masker gratis tersebut karena merasa prihatin lantaran masih banyak kru armada kendaraan umum dan penumpang yang tidak memakai masker saat bekerja.
"Kegiatan pembagian masker ini merupakan bentuk empati saya selaku anggota Polri kepada masyarakat di tengah Pandemi Covid-19," katanya dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kantor Berita RMOL Jatim, di Sampang, Selasa, (9/3).
Polisi kelahiran kota Bojonegoro 41 tahun silam ini juga mengatakan, masker gratis yang dibagi-bagikan saat ini sekitar delapan boks masker kesehatan yang didapatkannya dari hasil uang gajinya yang disisihkan. Dirinya berharap dengan pembagian masker itu agar pekerja angkutan umum terlindungi dari penularan covid-19.
"Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 5M yakni mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan dan Mengurangi aktifitas di luar rumah menggunakan pengeras suara," harapnya.
Menanggapi hal itu, Kasat Lantas Polres Sampang, AKP Ayip Rizal mengatakan, kegiatan yang dilakukan kedua anggotanya merupakan salah satu bentuk implementasi empat program Kapolri yang baru dalam program pemantapan dukungan Polri dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
"Pembagian masker yang dilakukan Aipda Mashudi dan Bripka Fahmi Yulistianto merupakan bentuk Empathy Building dan Social Bonding antara anggota Polri dengan masyarakat khususnya para sopir, kenek dan pengguna transportasi umum sesuai tupoksi mereka sebagai anggota satuan lalu lintas,” jelasnya.
Pihaknya juga berharap kepada seluruh masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam upaya mendukung pemerintah dalam percepatan penanganan Covid-19 karena pandemi masih belum berlalu.
"Harapan saya kepada pengguna transportasi umum khususnya para kru armada bus dan kendaraan umum lainnya untuk selalu menggunakan masker dan selalu menjaga jarak di dalam kendaraan sebagai langkah dan upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pasca Gempa Tuban, Pasien RS Unair Dirawat di Tenda Darurat
- Sidak Tunnel TIJ - KBS, Wali Kota Eri Sebut Pengerjaan Struktural Sudah 70 Persen
- Pemprov Jatim Raih Penghargaan Ombudsman RI, Gubernur Khofifah: Alhamdulillah, Hasil Nilai Kepatuhan Yanblik Jatim Capai 88,81 Predikat Kualitas Tertinggi
