RMOLBanten. Awal 1 Ramadhan 1439 H jatuh pada Kamis (17/5).
- Wawali Armuji Pantau Hari Pertama Uji Coba Dibukanya KBS
- Terbanyak Sumbang Event di KEN 2023, Gubernur Khofifah Yakin Kunjungan Wisatawan ke Jatim Membludak
- Hadiri Sedekah Bumi Kampung Gadel, Wali Kota Eri Gelorakan Kembali Budaya “Arek"
"Hasil ini sudah berdasarkan Sidang Isbat yang dilakukan Kementerian Agama bersama sejumlah ulama dan ormas keagamaan," katanya.
Menag menjelaskan, posisi hilal tidak hanya dilihat dari seluruh penjuru tanah air tapi juga mancanegara.
Ruyatul hilal diselenggarakan di 95 titik di seluruh tanah air.
Posisi hilal masih di bawah ufuk. Sementara dari pelaku ruyatul hilal sampai sidang isbat berlangsung menerima laporan 32 pelaku ruyatul hilal.
Tidak satupun yang berhasil melihat hilal,†katanya.
Lanjut Menag, ketentuan yang dipegang dan fatwa MUI, maka 1 Ramadhan 1439 jatuh pada hari kamis 17 Mei 2018 dan digenapkan menjadi 30 hari.
Sebelumnya, dalam sidang isbat Kemenag mendengarkan pemaparan dari tim hisab dan rukyat terkait posisi hilal menjelang awal Ramadhan.
Sidang dihadiri para duta besar negara-negara sahabat, pimpinan Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Selain itu, Kemenag juga mengundang, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama; dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama.[dzk
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Penasaran, Walikota Surabaya hingga Komjen Jepang Kunjungi Kota Tua Gresik
- Berpotensi, Warga Diminta Tak Jenuh Kembangkan Wisata Gampong Nusa
- Lestarikan Adat, Barong Ider Bumi Berlangsung Meriah
