Menjadi daerah sentra penghasil ikan hias, khususnya ikan cupang di Indonesia, Kota Kediri memiliki potensi besar untuk menembus pasar ekspor.
Guna mendorong petani ikan hias Kota Kediri untuk terus mengembangkan potensinya, Pemerintah Kota Kediri melalui DKPP Kota Kediri mempertemukan para petani ikan dengan sejumlah narasumber yang sudah berpengalaman dalam dunia bisnis perikanan.
"Semoga bisa menjadi solusi atas lemahnya posisi kita dalam hal pemasaran ikan. Hari ini untuk Ikan hias khususnya agak menurun nilai jualnya, sehingga ini bisa menambah semangat, motivasi, serta meningkatkan gairah dunia. Serta membuat para petani ikan kota Kediri tetap bangga menjadi daerah sentra penghasil ikan hias, khususnya ikan cupang di Indonesia, dan harapannya internasional, " tutur Kepala DKPP Kota Kediri, M Ridwan, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (28/3).
Dalam kesempatan itu tidak hanya berbagi ilmu bisnis perikanan, para narasumber juga memberikan kisi-kisi yang harus dilakukan jika petani ikan ingin menembus pasar ekspor.
"Disampaikan juga tentang detail teknik kalau kita melakukan ekspor berikut trik-triknya agar bisa menggaet pembeli. Karena (dijual) online agar tidak tertipu, " kata M Ridwan lagi.
Di kota Kediri sendiri, menurut M Ridwan sudah ada beberapa petani ikan yang mengekspor ke luar negeri, terutama untuk ikan cupang dan ikan koi.
"Baik cupang-koi, ada juga yang bermain di event hias, tapi mungkin intensitasnya yang belum maksimal. Perlu ditingkatkan lagi dan kita harapkan semakin banyak yang melakukan usaha ekspor ini karena hasilnya sudah sangat banyak," kata Ridwan lagi.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemkot Kediri Sidak Parcel di Toko dan Swalayan, Temukan Produk Minuman Expired
- Pemerintah Kota Kediri Gelar Operasi Pasar Murni untuk Menekan Kenaikan Harga Selama Ramadhan
- Tekan Inflasi, Pemkot Kediri Gelar OPM di Bulan Ramadan