Dalam sebulan terakhir di Ngawi tengah diwarnai aksi perbuatan tidak senonoh atau kasus asusila. Tercatat ada 3 kasus asusila yang tengah ditangani Polres Ngawi.
- Tinjau Kepatihan dan Museum Trinil Ngawi, Pj Gubernur Adhy Dukung Upaya Revitalisasi dan Pengembangan Bangunan Bersejarah di Jatim
- Bersama Wapres Gibran Tinjau Benteng Van den Bosch, Pj Gubernur Adhy Dorong Pelestarian Bangunan Bersejarah jadi Destinasi Unggulan di Jatim
- Jalur Ngawi-Jogorogo Bakal Mulus, Begini Reaksi Masyarakat
Tragisnya lagi dalam beberapa hari terakhir beredar video porno dengan durasi 30 detik. Dalam video tersebut diperankan seorang lelaki paruh baya bersama wanita dengan ciri memiliki tahi lalat di wajahnya.
"Saya hanya penasaran saja katanya dalam video itu pemeranya warga Ngawi. Makanya ingin melihat," kata Pras salah satu warga Ngawi, Jumat (8/7).
Dia meminta kepolisian segera bertindak untuk mengusut tuntas beredarnya video porno yang ditengarai dimainkan warga Ngawi, mengingat di daerah Ngawi tengah marak laporan adanya kasus asusila dan terakhir memakan korban dibawah umur.
Kasatreskrim Polres Ngawi AKP Toni Hermawan menjelaskan, sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan dari masyarakat adanya video porno yang beredar.
Hanya saja AKP Toni mengaku sudah mendengar adanya video porno yang sempat menjadi pembicaraan di media sosial.
"Memang saat ini belum ada laporan. Cuma di medsos ramai, video asusila yang menyebarkan itu siapa. Nanti kita akan telusuri," ujar AKP Toni dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Dia menambahkan, dalam sebulan terakhir ada 3 kasus asusila yang ditangani Unit PA Polres Ngawi. Kasus terakhir yang dilaporkan dengan korbanya dibawah umur.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kondisi Ekonomi yang Tidak Menentu dan Biaya Wisuda: Beban Tambahan bagi Masyarakat Menjelang Lebaran
- Sumardi Dorong OPD Pemprov Jatim Maksimalkan Pelayanan Meski Ada Efisiensi Anggaran
- Revitalisasi Pasar Kembang Tahap Pertama Segera Dimulai, PD Pasar Surya Bangun TPS untuk Pedagang