Sebanyak 17 Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Arak-arak Bondowoso mati dan kondisinya rusak parah.
- Hujan Disertai Angin Landa Bondowoso, Banyak Pohon Tumbang Menutup Jalan dan Timpa Rumah Warga
- Usai Serah Terima Jabatan, Bupati Bondowoso Fokus Realisasikan Visi-Misi
- Penipu Mengaku Ketua DPRD Bondowoso Minta Sumbangan Jelang Kedatangan Bupati Baru
Disampaikan polisi setempat, kondisi lampu PJU yang kondisinya rusak parah tersebut mencapai hampir 1 kilometer dan hampir setahun terakhir tanpa perbaikan.
"Banyak yang rusak ada yang sebagian yang memang sudah tidak ada. Mulai dari pemandangan sampai sampai perbatasan. Ada yang patah ada memang sudah karat," ujar Kapolsek Wringin, Sapto, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (13/10).
Berdasarkan pendalaman fakta-fakta yang dilakukan Tim Reserse Polsek Wringin, lampu di yang berada di wilayah Desa Sumber Canting itu sudah mati hampir genap dua tahun.
"Menurut keterangan beberapa warga lampu PJU itu sudah hampir 2 tahun mati," jelas Sapto.
Dikatakan Sapto, lampu yang rusak dan hilang tersebut bukan karena faktor dicuri oleh oknum tertentu karena jika dilihat dari kondisi memang sudah termakan usia seperti tiang penyangga banyak yang berkarat dan patah.
"Sudah banyak yang berkarat dan bagian tiangnya patah karena ketiban dahan pohon tumbang. Kalau karena dicuri pasti ada bekasnya," Kapolsek menampik.
Kantor Berita RMOLJatim sudah melakukan konfirmasi terkait permasalahan PJU ini ke Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan Bondowoso, Aris Agung Sungkowo. Namun hingga berita ini diturunkan, belum direspon.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hujan Disertai Angin Landa Bondowoso, Banyak Pohon Tumbang Menutup Jalan dan Timpa Rumah Warga
- Usai Serah Terima Jabatan, Bupati Bondowoso Fokus Realisasikan Visi-Misi
- Penipu Mengaku Ketua DPRD Bondowoso Minta Sumbangan Jelang Kedatangan Bupati Baru