PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) GHoPO Tuban terus berupaya mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah operasionalnya.
- Bank Jatim Serahkan CSR Ke Pemkab Tuban Berupa Truck Distribusi Air Bersih
- Luncurkan Si Mas Ganteng 2, Gubernur Khofifah Sebut Beri Dampak Positif Sosial Ekonomi Bagi Integrasi Layanan Transportasi Hingga Pelosok Kecamatan di Tuban
- Bareskrim Ungkap Sindikat Penyalahgunaan BBM Subsidi Solar di Tuban dan Karawang, 8 Tersangka Ditangkap
Hal tersebut terbukti dengan dukungan perusahaan kepada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Tuban menuju sekolah berbasis safety.
Selain memberikan bantuan sarana dan prasarana penunjang untuk menuju sekolah berbasis safety, SIG GHoPO Tuban juga rutin memberikan pelatihan terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) kepada siswa dan siswi SMKN 3 Tuban.
“Sekolah berbasis safety ini merupakan nilai plus yang dimiliki SMKN 3 Tuban, mengingat Tuban bakal menjadi kota industri, sehingga pengetahuan terkait K3 atau safety ini akan menjadi pertimbangan tersediri saat memasuki dunia kerja,” ujar Siswantoro, Public Relation & CSR SIG GHoPO Tuban.
Pada pelatihan yang diikuti ratusan siswa tersebut, Siswanto juga mengatakan bahwa sekolah berbasis safety ini merupakan gagasan yang cemerlang, ketika sekolah menerapkan aspek safefty sebagai fundamental utama dalam memperlancar proses belajar mengajar di sekolah.
Nilai lebih berikutnya, program ini tidak sekedar mengenalkan materi K3 secara tekstual. Namun, seluruh warga sekolah didorong untuk saling menanamkan nilai-nilai luhur etika, budaya, dan saling menjaga keselamatan.
“Harapannya melalui program ini SMKN 3 Tuban memiliki lulusan yang berkompetensi unggul, nilai safety yang melekat sebagai prilaku bagi semua lulusan,” harapnya.
Sementara itu, Kepala SMKN 3 Tuban, Sholahuddin, mengatakan bahwa SMK sebagai sebuah lembaga Pendidikan formal yang salah satu tujuannya adalah mencetak lulusan siap kerja, sangatlah penting memahami safety sejak dini.
“Bukan hanya safety terkait K3 saja yang dikonsep sekolah berbasis safety ini, melainkan safety sebagai nilai, jiwa, dan kultur dalam semua bidang,” ungkap pria asal Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan tersebut .
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Komisi E DPRD Jatim Kawal Nasib Kontraktor Proyek SMK Rp 171 Miliar yang Belum Dibayar, Diduga Penipuan
- Bank Jatim Serahkan CSR Ke Pemkab Tuban Berupa Truck Distribusi Air Bersih
- Luncurkan Si Mas Ganteng 2, Gubernur Khofifah Sebut Beri Dampak Positif Sosial Ekonomi Bagi Integrasi Layanan Transportasi Hingga Pelosok Kecamatan di Tuban