Skuad IPSI Bondowoso Bersiap Hadapi Pra Porprov 2022

Anggota Ikatan Pencak Silat Indonesia/ ist
Anggota Ikatan Pencak Silat Indonesia/ ist

Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Bondowoso dalam kondisi full team jelang pra Porprov 2022.


Sebanyak 24 atlet pencak silat yang terdiri dari enam perguruan tersebut merupakan hasil seleksi Kejuaraan kabupaten (Kejurkab) berusia 17-21 tahun.

Ketua IPSI Bondowoso, Sunargi mengungkapkan, Pra Porprov digelar sebelum pelaksanaan Porprov pada pertengahan tahun. Untuk itu, pihaknya telah membentuk tim pusat latihan kabupaten (Puslatkab) sejak Oktober tahun lalu.

"Latihan seminggu tiga kali. Senin, Kamis dan Sabtu di padepokan Elang Putih di Desa Pejaten. Karena kita nggak ada dananya. Dana sendiri dari IPSI. Untuk Puslatkab nggak ada," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jum'at (7/1).

Selama pelatihan tersebut, kontingen Bondowoso berupaya menjaga kekompakan tim Puslatkab. Mulai dari pengurus, tim yang terdiri dari atlet seni tunggal ganda dan regu, hingga atlet tandingnya.

"Untuk pertama kalinya Pengkab IPSI Bondowoso full tim untuk persiapan atlet," sambungnya.

Mereka yang terdiri dari kelas A,B,C,D,E dan F telah melakukan pelatihan intensif guna menyongsong Pra Porprov yang direncanakan akhir Februari atau awal Maret 2022 mendatang.

"Jadi sampai delapan besar perempat final baru nanti yang masuk ke perempat final itu yang bisa ikut Porprov," bebernya.

Adapun, IPSI Bondowoso mengharapkan hasil yang maksimal dalam Pra Porprov mendatang, meski dengan keterbatasan anggaran dari pemerintah. 

"Kalau kita mengharapkan tanpa pra. Karena itu berat bukan hanya Bondowoso. Setiap kabupaten mengusulkan untuk pencak silat tanpa Pra Porprov. Dulu tanpa pra," pungkasnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news