Sore Ini- Jenazah Alm. Sutopo DIterbangkan Garuda ke Tanah Air

Jenazah Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Sutopo Purwo Nugrohoakan akan diterbangkan dari Guangzhou, Republik Rakyat China ke tanah air Minggu sore dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesia.


Direncanakan jenazah diterbangkan dengan pesawat Garuda bernomor penerbangan GA-899.

Pesawat Garuda Indonesia akan bertolak dari Bandara Internasional Baiyun di Guangzhou pukul 15.45 waktu setempat atau 14.45 WIB, langsung menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

"Kalau normalnya bisa tiga hari pengurusan pemulangan jenazah. Tapi ini Pak Konjen (Konsul Jenderal RI di Guangzhou Gustanto) terus berkoordinasi dengan pemerintah setempat agar jenazah bisa dipulangkan hari ini," ujar Suzana.

Sampai saat ini seluruh jajaran KJRI Guangzhou berada di Guangzhou St. Stamford Modern Cancer Hospital untuk mengatur pemulangan jenazah ke Indonesia.

KJRI Guangzhou telah berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait di China, seperti pimpinan rumah sakit, Bea Cukai, dan pimpinan kantor perwakilan Garuda Indonesia untuk memastikan agar jenazah  dapat dipulangkan ke Tanah Air secepatnya.

"Koordinasi, pemenuhan administrasi dan dokumentasi dengan semua pihak sudah kami lakukan. Kami berupaya agar bisa secepatnya jenazah almarhum dipulangkan," kata Konjen Gustanto sebelum memandikan jenazah Sutopo.

Sutopo mengembuskan napasnya yang terakhir, Minggu, pukul 02.20 waktu setempat (01.20 WIB) dalam perawatan di Guangzhou. Saat mengembuskan napas terakhirnya, Sutopo didampingi istri, Retno Utami Yulianingsih, keluarga terdekat, dan komunitas warga Indonesia di Guangzhou.

Sutopo didiagnosis menderita kanker paru stadium IVB. Kanker yang dideritanya telah menyebar ke tulang dan beberapa organ vital tubuh.

Sejak Sutopo divonis kanker akhir Desember 2017 lalu, ia masih terus gigih melakukan upaya pengobatan maupun dalam menginformasikan berbagai kejadian bencana yang terjadi di Indonesia, selama 2018 hingga pertengahan 2019 [mkd]

ikuti terus update berita rmoljatim di google news