Di penghujung akhir Ramadhan hingga lebaran, wisata kuliner Soto Bok Ijo Kelurahan Tamanan tidak pernah sepi pengunjung. Terutama pada petang hari menjelang waktu berbuka puasa.
- “Rek Ayo Rek” yang Dihelat Pemkot Surabaya, Bantu UMKM THP Kenjeran Raup Omzet Jutaan Rupiah
- Program Kolaboratif Sekardadu Banyuwangi Diperluas, Kini Merambah Sektor Wisata
- Libur Maulid Nabi, Gunung Bromo Dikunjungi 9.061 Wisatawan
Soto Bok ijo Tamanan merupakan salah satu kuliner legendaris Kota Kediri yang terkenal kelezatannya.
Tidak heran jika setiap momen lebaran tiba, soto Bok Ijo Tamanan menjadi jujugan utama bagi para pemudik.
Di wisata Kuliner soto bok ijo Bok Tamanan, ada 10 orang pedagang yang setiap harinya mangkal di sana.
Pada saat jelang lebaran seperti sekarang, harga soto Bok Ijo Tamanan mengalami kenaikan seribu rupiah per porsi.
Jika sebelumnya harga soto Rp 6 ribu per mangkok, sekarang naik menjadi RP 7 ribu perporsi.
"Harganya naik baru baru ini mas, sebelumnya per porsi cuman Rp 6 ribu," terang Adi karyawan soto Pak No.
Jika dibungkus dan dibawa pulang, harganya menjadi Rp 8 ribu.
Menurut Adi, soto Bok Ijo Tamanan sangat berbeda jika dibandingkan soto umum lainnya.
Menurutnya, Soto Bok Ijo bumbunya menggunakan santan dan lauknya memakai irisan ayam kampung.
Jika masih terasa kurang lauknya, pembeli bisa kembali memesan hidangan ayam bakar yang dijual dengan harga bervariatif.
Ayam bakar Bok Ijo untuk paha Rp 7 ribu, ati empat biji Rp 22 ribu, sayap 4 biji Rp 17 ribu. Jika dipadukan, menu soto Bok Ijo Tamanan dengan ayam bakar kenikmatan citra rasanya terasa klop dilidah.
Ditambahkan Adi, jika hari biasa setiap buka pukul 08 pagi hingga 01 dini hari.
Stok ayam yang disediakan mencapai 60 ekor. Tetapi khusus moment lebaran stok ayam bakar sudah dipersiapkan kisaran 200 ekor.
Para pemudik yang biasa mampir ke wisata kuliner soto Bok Ijo Tamanan, biasanya berasal dari luar daerah. Biasanya mereka datang Ke kediri untuk sambang ke sanak saudaranya, sekalian singgah sambil mencicipi masakan khas kuliner kota kediri.
Sekedar diketahui, soto ayam Bok Ijo ini sudah melegenda sejak tahun 1969. Dikenal dengan sebutan Soto Bok Ijo karena lokasi berjualanya dulu di sekitar Bok Ijo atau jembatan hijau. Kini lokasinya sudah berubah menjadi pertigaan di samping terminal Tamanan Kota Kediri.[ndik/aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Kang Emil Prediksi Vaksin Covid-19 Baru Tersedia Awal Tahun Depan
- Daya Tarik Wisata Surabaya Meningkat, Dua Kapal Pesiar Sandar Bergantian di Pelabuhan Tanjung Perak
- Tingkatkan Daya Tarik Wisatawan, Pemkot Surabaya Luncurkan Kalender Event 2025