Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al Fithrah Surabaya kembali menggelar wisuda sarjana angkatan 12 sebanyak 113 mahasiswa. Prosesi wisuda berlangsung di Auditorium Lantai 4 STAI Al Fithrah, Sabtu (28/10).
- Wali Kota Surabaya Dampingi Pelaporan Dugaan Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Swasta ke Polisi
- 31 Karyawan Mengadu Ijazahnya Ditahan, Wali Kota Surabaya Ancam Cabut Izin Perusahaan
- Pemkot Surabaya Gandeng Jerman Implementasikan Dekarbonisasi Bangunan Lewat Proyek SETI
Para wisudawan berasal dari berbagai program studi. Ilmu Al-Quran dan Tafsir, Manajemen Pendidikan Islam, Perbankan Syariah, dan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.
Ketua STAI Al Fithrah Dr H Rosidi dalam pidato sambutannya mengingatkan bahwa wisuda ini bukan akhir dalam kehidupan mahasiswa, melainkan awal dari perjalanan baru menuju dunia kerja atau pendidikan lanjutan.
Ia berpesan agar para wisudawan menjaga nama baik almamater dengan selalu berfikir, berkata dan berbuat sesuai dengan norma-norma STAI Al Fithrah. Sebab, para alumni merupakan representasi dan cerminan dari STAI Al Fithrah di masyarakat.
“Kemajuan STAI Al Fithrah bukan semata-mata hasil upaya dari civitas akademika, melainkan juga peran para alumninya selama ini. Keberhasilan dan peran alumni inilah yang kami yakini menjadikan STAI Al Fithrah semakin diminati masyarakat,” ujarnya.
Ia menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan atas pencapaian mereka. Perjalanan panjang dalam menempuh pendidikan, penuh perjuangan dan dedikasi.
Ia meminta para wisudawan agar dapat berkontribusi positif di tengah masyarakat.
“Selamat mengabdi di masyarakat. Ilmu pengetahuan merupakan jembatan dan kunci keberhasilan di masa depan,” tegasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wali Kota Surabaya Dampingi Pelaporan Dugaan Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Swasta ke Polisi
- 31 Karyawan Mengadu Ijazahnya Ditahan, Wali Kota Surabaya Ancam Cabut Izin Perusahaan
- Pemkot Surabaya Gandeng Jerman Implementasikan Dekarbonisasi Bangunan Lewat Proyek SETI