Sebanyak tujuh kantong jenazah berisi potongan tubuh insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1) telah tiba di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
- Jenazah Ibu Dan Anak Korban Sriwijaya Air Dimakamkan Kediri
- Baterai Lepas, Penyelam Denjaka Lakukan Pencarian Memori CVR Secara Manual
- Regu Penyelam Kesulitan Cari Memori CVR Sriwiyaja Air
"Kantong jenazah sebanyak tujuh kantong," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono di RS Polri, Jakarta Timur, Minggu (10/1).
Pihaknya mengimbau kepada keluarga korban peristiwa jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 untuk memberikan laporan ante mortem ke sejumlah posko yang sudah disediakan.
Pihak keluarga diharapkan memberikan data ke tim DVI, baik berupa dokumen, ijazah, kartu keluarga, maupun dokumen lainnya.
"Hal ini untuk memudahkan tim DVI mengidentifikasi jenazah korban peristiwa kecelakaan tersebut," tegas Rusdi.
Hingga saat ini, pihaknya sudah menerima 21 sample ante mortem dari keluarga korban.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pesawat yang Membawa Penerjun Jatuh di Rusia, 16 Orang Meninggal Dunia
- Jenazah Ibu Dan Anak Korban Sriwijaya Air Dimakamkan Kediri
- Baterai Lepas, Penyelam Denjaka Lakukan Pencarian Memori CVR Secara Manual