Semakin mendekati tahun politik 2024, manuver bakal calon presiden dan wakil presiden sudah semakin gencar. Hal ini berpengaruh pada popularitas dan elektabilitas (tingkat keterpilihan). Hasil simulasi sejumlah pasangan calon di Jember, pasangan Prabowo-Muhaimin Iskandar menjadi calon pilihan warga Jember peringkat pertama.
- Pemerintah Dianggap Lakukan Legalisasi Kejahatan Terkait Pemutihan Lahan Sawit di Kawasan Hutan
- Fraksi Gerindra DPRD Jatim Konsisten Kawal Masalah Pangan Dan Perjuangkan Nasib Petani
- Bersama Ribuan Ulama hingga Santri se-Jatim, Ganjar Pranowo Hadiri Halal Bihalal
Sementara untuk pemilihan presiden, jika tidak dipasangkan Prabowo menjadi presiden pilihan warga jember, diikuti Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil.
Direktur Institute for Social Research (ISRE), Honest Dody Molasy mengatakan survey ini dilakukan awal Agustus 2022 pada 750 responden, yang tersebar pada 31 Kecamatan di Kabupaten Jember.
"Hasil survei Institute for Social Research (ISRE) menunjukkan 31 % responden memilih Prabowo jika pilihan presiden dilakukan hari ini. Diikuti oleh Ganjar Pranowo 18 % dan Ridwan kamil 12%," ujar Dody dikutip Kantor Berita RMOLJatim saat press release di Sukorambi Jember, Senin (8/8).
"Sementara jika dipasangkan, maka pasangan tertinggi adalah Prabowo dan Muhaimin Iskandar, yang dipilih oleh 34 % responden, diikuti oleh Anis Baswedan - AHY sebesar 23 % dan Ganjar Pranowo–Airlangga Hartanto 20 %," sambungnya.
Ditambahkannya, tingginya tingkat keterpilihan atau suara pasangan Prabowo dan Muhaimin Iskandar karena diuntungkan Muhaimin sebagai satu-satunya calon dari NU.
"Apalagi di Jember, mayoritas adalah warga Nahdliyin," jelas Dosen Fisip Universitas Jember ini.
Sedangkan untuk partai politik, PKB masih menjadi pilihan popular warga Jember. Dari hasil survei yang dilakukan oleh ISRE menunjukkan bahwa 16 % responden memilih PKB jika pemilu dilakukan hari ini. Posisi kedua ditempati PDI-Perjuangan sebanyak 15 persen dan Gerindra 11%. Partai lain hanya berkisar antara 2-3 % saja.
"Sementara itu jumlah responden yang belum menentukan pilihannya masih sangat besar, yaitu 43 %," terang dia.
Sementara itu, ISRE juga melakukan survei terhadap popularitas dan elektabilas calon legislative dari Partai Kebangkitan Bangsa.
Dalam survei yang dilakukan awal Agustus tahun 2022 ini, Syaiful Bahri Ansori atau SBA adalah caleg paling popular di PKB. Elektabilitas SBA di Kabuoaten Jember sebesar 8.8%. Dengan asumsi bahwa jumlah DPT Kabupaten Jember sebesar 1.800.000, maka SBA mendapat dukungan sebesar 110.000 suara. Dukungan ini hanya di Kabupaten Jember saja, belum termasuk Lumajang.
Berdasarkan survei dan dukungan para relawan dan NU, Syaiful Bahri Anshori melakukan deklarasi pencalonan Kembali dalam Pileg 2024 mendatang. Acara ini dilakukan di Restoran Pule, Sukorambi Senin 8 Agustus 2022.
"Kami akan terus menggenjot, untuk merebut simpati pemilih hingga 10 %," katanya.
Sebab, dia terus berupaya melakukan pendekatan dengan seluruh konstituennya, terutama suara pemilih tradisional dan melenial melalui program-programnya, yang berpihak kepada rakyat.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Angka Kemiskinan Jember Masih Tertinggi Kedua di Jawa Timur, Gus Fawait Prioritaskan Koperasi dan Peningkatan IPM
- Pemkab Kerahkan Tim URC untuk Perbaikan Jalan Rusak di Jember
- Gaji ASN dan DPRD Kabupaten Jember untuk Bulan April 2025 Belum Cair