Usai bergabungnya Golkar dan PAN ke dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden untuk Pilpres 2024, maka terbentuklah suatu koalisi besar.
Koalisi Besar
Koalisi Besar, Potensi Gibran Dampingi Prabowo di Pilpres Mendatang
Kehadiran Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (Bacapres) dinilai memang telah disiapkan oleh Presiden Joko Widodo. Alasannya, karena Jokowi ingin ada koalisi besar untuk duet Prabowo Subianto dan anak sulungnya, Gibran Rakabuming Raka.
Gerindra Juga Keberatan Jokowi Cawe-cawe Pilpres, Hensat: Semoga Tidak Genit Lagi
Giliran Partai Gerindra keberatan dengan sikap Presiden Joko Widodo yang terlalu jauh mencampuri urusan pemilihan presiden (Pilpres).
Jokowi Dituding di Balik Pembentukan Koalisi Besar, Nusron: Kalau Presiden Urun Rembuk dengan Kolega, Apa Salahnya?
Pembentukan Koalisi Besar antara yang menggabungkan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) disinyalir tak lepas dari peran Presiden Joko Widodo.
Demokrat Belum Tergiur Gabung Koalisi Besar
Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan enam ketua umum partai politik (parpol) koalisi pemerintahan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (2/5), ikut ditanggapi Partai Demokrat.
Soal Aturan Main Gabung Koalisi Besar, Sekjen PDIP: Hak Golkar, Kami Pendengar yang Baik
PDI Perjuangan menghargai sikap Partai Golkar yang menyatakan terbuka untuk bergabung dengan Koalisi Besar asalkan tetap mengikuti aturan main.
Bantah Ajukan Cak Imin Cawapres, PKB Enggak Syarat-syaratan ke Koalisi Besar
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membantah mengajukan syarat kepada Koalisi Besar ketika resmi terbentuk. Yaitu mensyaratkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjadi calon wakil presiden.
Koalisi Besar Bentuk Kekhawatiran Jokowi terhadap Koalisi Kecil Pengusung Anies Baswedan
Wacana pembentukan Koalisi Besar oleh lima partai politik (Gerindra, Golkar, PKB, PPP, dan PAN) dianggap sebagai bentuk kekhawatiran melawan "koalisi kecil" pengusung Anies Baswedan, yaitu Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang dibentuk Nasdem, Demokrat, dan PKS.
Koalisi Besar, Bentuk Tak Percaya Diri Melawan Anies
Koalisi Besar atau Koalisi Kebangsaan merupakan bentuk tak percaya diri mengalahkan bakal calon presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, dan calon dari PDI Perjuangan
Jika PDIP Gabung Koalisi Besar, Keistimewaan Prabowo Bisa Berkurang
Wacana pembentukan koalisi besar menarik perhatian publik. Belakangan muncul anggapan poros besar ini sengaja dibentuk untuk memuluskan Prabowo Subianto menjadi capres.
Usai Temui Prabowo, Zulhas Bakal Sambangi Mega Tawarkan Gabung Koalisi Besar
Setelah berkunjung ke Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas akan melanjutkan safari politik dengan menyambangi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Bicara Koalisi Kebangsaan Bareng Prabowo, Zulhas: Perlu Kebersamaan di Bawah Komando Presiden Jokowi
Koalisi Kebangsaan turut disinggung dalam pertemuan antara Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (8/4).
Pragmatisme Parpol Masih Tinggi, PDIP Bisa Ditinggalkan Koalisi Besar
Wacana Koalisi Besar yang diisi partai-partai politik pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo, kecuali Partai Nasdem, diprediksi akan membelot dari arah politik PDI Perjuangan, kalau hasil Pilpres 2024 tak sesuai harapan.
PDIP Minta Jatah Capres untuk Masuk Koalisi Besar, Zulhas: Kita Ketemu Dulu
Langkah untuk membentuk koalisi besar dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang terus dilakukan oleh partai pendukung pemerintah.
Jika Gabung Koalisi Besar, Mengindikasikan PDIP di Bawah Kendali Jokowi
PDI Perjuangan memberi sinyal akan bergabung ke Koalisi Besar dengan syarat calon presidennya berasal dari partai berlambang kepala banteng moncong putih.