Bupati Jember, Hendy Siswanto, mengajak masyarakat untuk memasang alat kontrasepsi dan memanfaatkan pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP). Hal ini dilakukan untuk menekan laju pertumbuhan penduduk yang terbesar di Jawa Timur.
- Wujudkan Implementasi UHC Prioritas, 5.000 Perawat Jember Siap Berjibaku Dukung Program Kesehatan Gus Bupati Jember
- Angka Kemiskinan Jember Masih Tertinggi Kedua di Jawa Timur, Gus Fawait Prioritaskan Koperasi dan Peningkatan IPM
- Pemkab Kerahkan Tim URC untuk Perbaikan Jalan Rusak di Jember
Demikian ditegaskan Bupati Hendy saat melaunching pelayanan KB-MKJP serentak melalui Kalaborasi Dana APBD Dan DAK BOKB di Klinik Harapan Sehat, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, Rabu (26/5) kemarin.
Dalam kesempatan tersebut, juga hadir Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jatim Sukaryo Teguh Santoso, Ketua TP PKK Kabupaten Jember Kasih Fajarini, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan Perangkat serta Koordinator Penyuluh KB.
Dalam sambutannya, Bupati Jember menyampaikan pentingnya menggunakan KB demi menekan pertumbuhan penduduk di Jember. Sebab, angka pertumbuhan penduduknya terbesar adalah Jawa Timur. Dia menyarankan menggunakan KB dengan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang.
"Kami mengajak masyarakat untuk memasang alat kontrasepsi dan memanfaatkan pelayanan KB MKJP di Faskes, terdekat sesuai dengan kebutuhan masing-masing," kata Bupati Hendy dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Bupati akan mensupport pelaksanaan KB MKJP berupa alat secara gratis dan mengirimkan 58 orang penyuluh untuk Kabupaten Jember.
Langkah tersebut diharapkan mampu mengendalikan laju pertumbuhan penduduk. Sekaligus untuk mendukung kualitas terhadap Sumber Daya Manusia (SDM) baik dari skala balita, remaja, tumbuh kembang dan kependidikan.
Hal senada disampaikan Sukaryo Teguh Santoso. Dia menjelaskan Pelayanan KB MKJP sangat efektif untuk mengatur jumlah dan jarak kelahiran, sehingga dapat meningkatkan kesehatan ibu dan anak.
"Ini dapat mencegah kehamilan yang tidak diinginkan," katanya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wujudkan Implementasi UHC Prioritas, 5.000 Perawat Jember Siap Berjibaku Dukung Program Kesehatan Gus Bupati Jember
- Angka Kemiskinan Jember Masih Tertinggi Kedua di Jawa Timur, Gus Fawait Prioritaskan Koperasi dan Peningkatan IPM
- Pemkab Kerahkan Tim URC untuk Perbaikan Jalan Rusak di Jember