Relawan Pro Jokowi (Projo) diminta untuk tidak ikut menambah besar tensi politik saat ini yang sudah mulai meninggi. Justru sebaliknya, fungsi relawan adalah untuk membuat sejuk suasana.
- Jokowi Finalis Tokoh Dunia OCCRP, Tak Layak Hadiri Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus
- Ngadep dan Sebut Jokowi Bos, Menteri-menteri Lakukan Pemberontakan Kecil ke Prabowo
- Bertemu Sespimmen Polri di Solo, Ada Upaya Jokowi Ingin jadi Pusat Perbincangan Publik
Harapan itu disampaikan Presiden Joko Widodo saat berbicara di hadapan ribuan relawan Pro Jokowi (Projo) dalam rapat kerja nasional (Rakernas) VI di Indonesia Arena, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu (14/10).
"Memasuki tahun politik 2024 ini sudah mulai hangat. Mungkin akan sedikit memanas, tetapi kita harus bersama-bersama menjaga agar pemilu ini tetap sejuk, damai. Jangan sampai relawan ikut manas-manasin. Ngompor-ngomporin," kata Jokowi.
"Justru setiap percikan yang menyebabkan api itu segera dipadamkan," sambungnya.
Lebih tegas, Jokowi meminta para relawan untuk tidak saling menjelek-jelekkan pesaing. Sebab, berbeda pilihan itu adalah hal yang wajar dalam demokrasi.
"Tidak usah saling menjelekkan tidak usah saling mengolok-olok tidak usah membuat fitnah. Karena beda pilihan itu wajar, beda pilihan itu juga biasa. Jangan sampai beda pilihan itu kita membuat silaturahmi kita terganggu, jangan sampai dan jangan dimasukkan hati," kata Jokowi.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jokowi Finalis Tokoh Dunia OCCRP, Tak Layak Hadiri Prosesi Pemakaman Paus Fransiskus
- Ngadep dan Sebut Jokowi Bos, Menteri-menteri Lakukan Pemberontakan Kecil ke Prabowo
- Bertemu Sespimmen Polri di Solo, Ada Upaya Jokowi Ingin jadi Pusat Perbincangan Publik