Semua elemen masyarakat harus berpartisipasi dengan bijak dalam pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
- Penggabungan Kemendikbud-Ristek Dianggap Malah Membingungkan
- Duta Besar Dunia Apresiasi Buku Teguh Santosa "Perdamaian yang Buruk, Perang yang Baik" dan "Buldozer dari Palestina"
- Kementerian ESDM Luruskan Isu Dapat Bocoran Surat dari Pimpinan KPK
Masyarakat juga diimbau tidak segan memberi nasihat kepada pemimpinnya untuk saling mengingatkan bahwa Indonesia butuh kepemimpinan yang mengayomi semua golongan, bukan sekadar kelompok tertentu.
Demikian disampaikan Anggota MPR RI Adang Sudrajat, Kamis (26/4)
"Tuntutan kecerdasan bagi masyarakat yang memiliki hak pilih untuk digunakan sebaik-baiknya. Karena pilihan masyarakatlah yang nantinya mengantarkan kepala daerah terpilih memiliki kualitas kepemimpinan dan manajerial yang baik. Baiknya kualitas pimpinan daerah inilah yang akan menghantarkan pemenuhan kebutuhan rakyat yang dipimpinnya," jelasnya.
Adang juga menekankan masyarakat agar tetap mempertahankan kerukunan dan selalu menjaga nilai-nilai gotong royong. Friksi di masyarakat akibat pilkada akan dapat ditekan sebesar-besarnya dengan gotong royong.
Adang juga menyampaikan agar para calon kepala daerah yang bersaing di Pilkada Serentak 2018 lebih mengedepankan nasib rakyat yang akan dipimpinnya. Karena, selama ini banyak sekali kepala daerah yang cenderung mengedepankan kepentingan diri sendiri dan kelompok secara sempit.
"Saya berharap Pilkada 2018 ini akan menghasilkan para pemimpin daerah yang berjiwa besar. Karena dengan orang-orang yang berjiwa besar inilah negara akan dibawa pada kondisi kuat baik tatanan masyarakat hingga ekonominya,' imbuhnya Adang dilansir dari Kantor Berita Pemilu KBPRI. [wah]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Meski Kunjungi Golkar, PKS Tetap Dukung Anies Baswedan
- Dapat Dukungan dari Guru Diniyah dan Ngaji Nusantara, Emil Janji Tingkatkan Program PGDN
- Mardani Maming Tersangka, Warga NU Ingatkan PBNU: Korupsi Sudah Jelas Hukumnya Haram, Bukan Subhat