Anggota DPRD Fraksi PPP, H. Saiful Bahri Husnan, menggelar reses di Desa Kejawan, Kecamatan Grujugan, Jumat (28/1).
- Mas Dhito Berencana Ajukan Status Ratusan Bidan Menjadi PPPK
- Pemkot Surabaya Keluarkan SE Sosialisasi Penyembelihan Hewan Kurban
- dr Benyamin Dorong Raperda Keperawatan Segera Disahkan
Dalam acara tersebut, masyarakat banyak yang mengusulkan perbaikan infrastruktur jalan.
Menurut pria yang akrab disapa Gus Syef, sebenarnya juga ada aspirasi lain yang disampaikan oleh konstituen. Seperti, permintaan bantuan alat kebutuhan untuk kifayah, dan kepemudaan.
Namun, memang lebih banyak aspirasi fokus pada infrastruktur jalan.
"Usulan masyarakat itu lebih fokus pada infrastruktur," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Ia menyebutkan jalan-jalan rusak yang dikeluhkan untuk segera diperbaiki meliputi di kawasan jalan menuju kecamatan Tamanan-Bondowoso, dan jalan Tamanan-Maesan khususnya di Dusun Glentongan.
Perbaikan untuk jalan-jalan tersebut, disebutnya telah diusulkan. Bahkan, pihaknya berkomitmen bahwa nanti dalam anggaran Pokir miliknya akan digunakan untuk perbaikan jalan. Disamping usulan-usulan lainnya.
"Walaupun tidak maksimal (kondisi APBD defisit dan refocusing-red), tapi tahun ini kita akan memulai untuk memperbaiki itu," ujar Ketua Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) Bondowoso itu.
Ini dilakukannya, karena kata Gus Syef, pihaknya mendukung pemerintah membangun dari pinggiran. Terlebih, di saat kondisi anggaran tengah defisit dan direfocusing. Yang mana kondisi seperti ini disebutnya sama seperti kondisi kabupaten lain.
Sehingga, berdampak terhadap rusaknya jalan raya dimana-mana.
"Jadi bukan faktor kesengajaan, seandainya dana refocusing tidak dilakukan. Ya, kami pasti bangun. Kalau ini dimanfaatkan untuk menjatuhkan nama pemerintahan, itu hak mereka," katanya.
"InsyaAllah mulai tahun ini dan tahun depan. Kami akan berusaha memperbaiki permasalahan infrastruktur itu," katanya.
Sementara itu, salah seorang Kostituen asal Desa Sumber Kemuning, Kecamatan Tamanan, Sugianto mengatakan, jalan menuju Kecamatan Tamanan dari Desa Pejagan mengalami rusak. Bahkan, panjangnya mencapai 5 kilometer lebih.
Karena kondisi ini, seringkali terjadi kecelakaan di jalan-jalan itu. Masyarakat pun juga swadaya menembel jalan berlubang itu dengan pasir.
"Soalnya masa sekarang, apalagi musim hujan, di daerah Tamanan khususnya, jalan-jalan diminta supaya cepat dibenahi dulu," pungkasnya.
Dalam reses tersebut, konstituen yang hadir berasak dari beberapa desa yang ada di daerah pemilihan (Dapil) empat.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hadiri Pindapata dan Pabbajja Samanera, Wali Kota Eri Berharap akan Semakin Banyak Bhikku Penyebar Kebaikan
- Emas Masih Dominasi Jaminan Gadai Di Masa PPKM
- Pemkab Malang Raih Piala Adipura ke 12 kali dari Menteri LHK RI
