Drama kolosal "Surabaya Membara" digelar di viaduk Jalan Pahlawan, Jumat (9/11) malam yang memakan korban tiga orang meninggal dan belasan orang luka-luka, ternyata tak melibatkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya apalagi melakukan koordinasi. "Kami tidak tahu. Saya sudah cek mulai camat, asisten, sekda tidak ada yang tahu. Saya juga tidak tahu, saya tahu setelah kejadian," kata Walikota Surabaya, Tri Rismaharini pada Kantor Berita usai upacara Hari Pahlawan di Taman Surya, Surabaya, Sabtu (10/11). Menurut dia, kegiatan tersebut tidak ada surat pemberitahuan atau izin dari Pemkot Surabaya.
- Bus Mutiara Express Manjakan Penumpang, Ini Fasilitas Keunggulannya
- Gerak Cepat Pj Gubernur Adhy Tangani Banjir Lahar Dingin di Lumajang
- Komisi IV DPRD Minta Polisi Usut Dugaan Pemotongan Dana PKH di Kabupaten Probolinggo
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Pemilihan Gus dan Ning Umbar Aurat, Bupati Jember Sampaikan Permohonan Maaf
- Ratusan Personil Polres Probolinggo Kota Jalani Tes Swab
- Angka ISPU dan ISPA di OKI Meningkat Akibat Kabut Asap Karhutla