Setelah membuat sensasi dengan melakukan manuver menyatakan dirinya sebagai orang dalam pemantauan (ODP) lalu melakukan isolasi mandiri, kini Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana kembali membuat heboh.
- Jubir Luhut: Jangan Ambil Keuntungan Di Atas Penderitaan Orang Lain
- Golkar Hampir Pasti Usung Bonie-Bagus Riski di Pilkada Kota Madiun 29024
- Saksi Risma-Gus Hans Tolak Tanda Tangani Hasil Rekapitulasi Pilgub Jatim di Jember
Dalam rekaman video dan beredar di jejaring sosial dengan durasi sekitar 16.56 menit itu, Whisnu mengklaim berkat doa dan dukungan seluruh warga Surabaya sekaligus ucapan terima kasihnya, ia saat ini dalam kondisi sehat dan sedang menunggu hasil tes swab.
“Saya ingin menyampaikan kondisi saya hari ini dan sejak kemarin, alhamdulillah sehat sehat saja. Dan tadi pagi saya juga sudah melakukan tes swab dan saya mohon doanya dan berharap agar hasilnya bisa bagus (negatif), sehingga saya bisa melakukan aktifitas kembali buat seluruh warga Surabaya,” kata Whisnu dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jum'at (5/6).
Bahkan Whisnu juga mengajak seluruh warga Surabaya untuk terus bersama sama secara bergotong royong melawan pandemi covid-19 ini.
“Kita selalu berdoa agar segera bisa diangkat pandemi ini dari Kota Surabaya, dan dari bumi Indonesia yang kita cintai,” tandasnya.
Kendati sensasinya telah menarik perhatian agar diliput, Whisnu juga menyadari kesalahannya. Ia ingin meluruskan pemberitan yang beredar terkait dirinya, bahwa apa yang sudah dilakukan oleh Pemkot Surabaya dalam menangani dan mencegah penyebaran covid-19 sudah benar dan itu dibuktikan dengan hasil data yang bagus di hari ini.
“Penambahan hanya 2 persen sementara yang sembuh itu mencapai 80 persen. Sudah 540 orang yang dinyatakan sembuh. Ini menjadi bukti dan saya semakin yakin bahwa kita akan segera lepas dari pendemi ini,” ujarnya.
Kepada seluruh warga Surabaya, WS berpesan agar tidak ragu dan tetap semangat tapi juga terus berdoa dan jaga disiplin diri. Keluar rumah pakai masker, sering cuci tangan dan jaga jarak.
“Mari kita lindungi diri dan keluarga, isnyaallah dengan gotong royong kita bisa menyelesaikan pandemi ini dengan lebih capat,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Andi Mallarangeng: 10 Tahun SBY Tidak Pernah Utak-atik Partai Lain
- Wapres Resmi Tutup Muktamar ke-48, Maruf Amin: Islam Berkemajuan adalah Napas Perjuangan Muhammadiyah
- Bunda Paud Di Surabaya: Pak Eri Solutif, Langsung Dikerjakan Kalau Terima Keluhan