Vaksin Sinovac tiba di Kabupaten Ngawi dengan kawalan ketat anggota Brimob sekitar pukul 19.30 WIB, Selasa, (26/1), dari Dinas Kesehatan Jawa Timur.
- Curi Kotak Amal Masjid, Pria Bertato Babak Belur Dihajar Massa
- Pemkot Surabaya Gelar Patroli Gabungan Selama Ramadan, Tempat Hiburan Nekat Buka Langsung Ditutup
- Tingkatkan Semangat Literasi Milenial Melalui Parade Puisi
Kendaraan pengangkut vaksin langsung diarahkan ke gudang penyimpanan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Ngawi Jalan Ronggowarsito.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi, Endah Pratiwi mengungkapkan, pada tahap pertama termin kedua saat ini telah menerima 2.680 dosis atau vial Vaksin Sinovac. Jumlah tersebut bagian jatah 7.010 dosis vaksin yang diterima Kabupaten Ngawi.
"Malam ini kita telah menerima vaksin (Sinovac-red) tahap pertama termin kedua. Sedangkan sisanya sejumlah 4.330 vial Vaksin Sinovac akan diterima pada tahap kedua besok Jum'at (29 Januari 2021-red) sesuai alokasi di Kabupaten Ngawi," kata Endah Pratiwi, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa, (26/1).
Sesuai jadwalnya, Rabu besok, (27/1), secara seremoni akan dilakukan vaksinasi kepada 10 orang kategori VVIP di Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi. Di hari yang sama, beber Endah, langsung dilakukan pendistribusian ke 24 Puskesmas agar di hari berikutnya bisa memvaksinasi ke tenaga kesehatanya masing-masing.
"Setelah itu pendistribusian vaksin dilakukan lagi ke tiga rumah sakit yang ada di Ngawi. Agar vaksinasi bisa secepatnya dilakukan ke nakesnya masing-masing," bebernya.
Ia menjelaskan, untuk tenaga vaksinasi dari 27 fasilitas kesehatan dalam hal ini melibatkan sebanyak 134 orang. Dimana jumlah itu setiap fasilitas kesehatan akan diterjunkan 5 orang. Untuk diketahui, sasaran vaksinasi tahap awal antara lain tenaga medis, tokoh masyarakat dan pejabat publik dengan resiko tinggi.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Penanaman 3000 Bibit Mangrove Tandai Peringatan HUT ke-1 KRM Surabaya
- Bagikan 10 Juta Bendera, Mendagri Apresiasi Wali Kota Eri yang Revitalisasi Rumah Kelahiran Bung Karno Jadi Museum
- Protes Kandang Ayam, Emak-emak Di Madiun Bawa Lalat Untuk Pak Camat