Nasib malang menimpa seorang ibu Thailand yang tengah hamil tujuh bulan yang meninggal dunia bersama bayi yang dikandungnya, tak lama setelah dinyatakan terpapar virus corona.
- Wabah PMK Pada Ternak Sapi di Jatim Makin Marak, Paguyuban Pedagang Desak Pemprov Tetapkan Darurat
- Boleh Nonton Konser, Asal Sudah Vaksin Ketiga
- Lindungi Kawasan Industri dari Covid-19, SIER Gelar Vaksinasi Booster Kedua
Pengumuman kematiannya disampaikan langsung oleh kepala kesehatan Provinsi Prachuap Khiri Khan, Suriya Kooharat pada Senin (12/7). Di saat yang sama, Kooharat juga menyampaikan sebanyak 79 kasus baru Covid-19 di wilayah tempat perempuan itu tinggal.
"Kasus-kasus baru itu meningkatkan akumulasi jumlah infeksi di provinsi itu menjadi 3.488, di mana 907 masih dalam ancaman dan 11 telah meninggal," katanya, seperti dikutip dari Bangkok Post.
Wanita yang meninggal di usia kehamilannya yang ke-28 minggu itu berusia 34 tahun. Sebelumnya, dia dilaporkan sempat menghadiri pemakaman di Desa Moo 7, di Tambon Ao Noy di distrik Muang pada 19 Juni lalu.
Seminggu kemudian, tepatnya pada 27 Juni, dia mencari perawatan di Rumah Sakit Prachuap Khiri Khan setelah mengalami nyeri dada dan kesulitan bernapas. Diagnosis menunjukkan dirinya terinfeksi virus Covid-19 varian Delta.
Pada 9 Juli, kondisinya makin memburuk hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia sehari kemudian.
Suriya mengatakan sebagian besar infeksi baru terkait dengan klaster 40 kasus Covid di pabrik pengalengan nanas Perusahaan Dole Thailand di distrik Hua Hin. 
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Wabah PMK Pada Ternak Sapi di Jatim Makin Marak, Paguyuban Pedagang Desak Pemprov Tetapkan Darurat
- KBRI Tokyo Selidiki Kasus WNI Tewas karena Covid-19
- Cegah Kenaikan COVID-19 di Akhir Tahun, Pemkot Surabaya Konsisten Beri Layanan Vaksinasi
