Nahas nasib yang dialami Aris Mawardi (46) warga Desa/Kecamatan Geneng, Ngawi dinyatakan meninggal setelah diduga kuat terkena sengatan listrik jebakan tikus di sawah.
- Tinjau Kepatihan dan Museum Trinil Ngawi, Pj Gubernur Adhy Dukung Upaya Revitalisasi dan Pengembangan Bangunan Bersejarah di Jatim
- Bersama Wapres Gibran Tinjau Benteng Van den Bosch, Pj Gubernur Adhy Dorong Pelestarian Bangunan Bersejarah jadi Destinasi Unggulan di Jatim
- Jalur Ngawi-Jogorogo Bakal Mulus, Begini Reaksi Masyarakat
Korban yang diketahui mengalami keterbelakangan mental ini terbujur kaku di samping kawat jebakan tikus di persawahan masuk Desa Tambakromo, Kecamatan Geneng. Kejadian yang dialami korban sekitar pukul 19.00 WIB, Selasa kemarin, (8/9).
"Semalam usai kejadian bersama tim identifikasi langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP. Hasilnya memang diduga terkena aliran listrik yang dipasang petani untuk menjebak tikus di sawah," terang Kapolsek Geneng AKP Dhanang Prasmoko, Rabu, (9/9).
Untuk mengungkap peristiwa tersebut, pihaknya terus memeriksa saksi yang ada demikian juga mengamankan sejumlah barang bukti. Mengingat orang meninggal akibat jebakan tikus di Ngawi sering terjadi, Dhanang meminta kepada petani yang ada di wilayah Geneng jangan memasang jebakan tikus beraliran listrik.
"Sosialisasi sebenarnya sudah sering kita lakukan kepada warga untuk jangan memasang jebakan seperti itu. Peristiwa ini tetap kita tindaklanjuti," jelasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tinjau Kepatihan dan Museum Trinil Ngawi, Pj Gubernur Adhy Dukung Upaya Revitalisasi dan Pengembangan Bangunan Bersejarah di Jatim
- Bersama Wapres Gibran Tinjau Benteng Van den Bosch, Pj Gubernur Adhy Dorong Pelestarian Bangunan Bersejarah jadi Destinasi Unggulan di Jatim
- Jalur Ngawi-Jogorogo Bakal Mulus, Begini Reaksi Masyarakat