warga Desa Bangunrejo Kidul, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi dikagetkan dengan penemuan jasad mengapung di aliran Bengawan Solo, sekitar pukul 08.00 WIB, Kamis, (12/9).
- Doni Monardo: Covid-19 Ibarat Malaikat Penyambut Nyawa Bagi Kelompok Rentan
- Komunitas Lintas Agama Ikuti Binlat Cinta Karakter Bangsa dan Cinta Tanah Air
- Selama Patroli Pengawasan Ramadan, Pemkot Surabaya Lakukan Pendekatan dan Edukasi pada Remaja
Polisi pun turun tangan untuk mengungkap penyebab meninggalnya korban. Dari keterangan pihak keluarga, korban sebelum kejadian pamit ke aliran Bengawan Solo untuk buang hajat.
"Dari keterangan keluarga memang korban ini mempunyai riwayat penyakit vertigo. Jadi disimpulkan penyakitnya itu kambuh dan jatuh terpeleset jatuh tengkurap yang akhirnya meninggal,†terang Kapolsek Kedunggalar AKP Sukisman.
Namun pihak polisi tetap melibatkan tim medis untuk memeriksa jasad korban. Hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya sehingga penyebab meninggalnya korban akibat penyakitnya kambuh.
"Usai diperiksa medis jenasah korban langsung dibawa ke rumah duka. Karena keluarganya memang sudah menerima penyebab meninggalnya itu sehingga tidak perlu di visum di rumah sakit,†ulas Sukisman.[pr/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Polres Malang Fasilitasi Pembuatan SIM bagi Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan
- Wali Kota Eri Siapkan Festival Sambelan Masuk Rangkaian HJKS Tahun 2025
- Sertijab Pj. Gubernur Jatim, Adhy Karyono Komitmen Lanjutkan Pembangunan dan Pelayanan Publik yang CETTAR Bagi Masyarakat